Rizky Pahlevi: Generasi Milenial Jangan Hanya Menjadi Obyek Lumbung Suara

    Rizky Pahlevi: Generasi Milenial Jangan Hanya Menjadi Obyek Lumbung Suara

    JAKARTA - Perhelatan Pilpress dan Pileg telah usai. Sebentar lagi, kembali memasuki tahun politik dengan digelarnya Pemilihan Kepala Daerah secara serentak di seluruh Indonesia.

    Posisi generasi milenial sangat diperhitungkan pada tahun politik saat ini. Generasi milenial adalah bagian dari penentu kemajuan dan keberhasilan demokrasi, baik ditingkat daerah maupun nasional.

    Rizky Pahlevi, salah seorang tokoh milenial mengatakan, kami dapat berperan penting pada pemilu kepala daerah 2024, baik sebagai pemilih, penyelenggara, bahkan menjadi peserta pemilu.

    “Berbicara mengenai politik tentunya sangat menarik, bahkan di ruang public maupun warung kopi sekalipun selalu tak lepas dari pembahasan mengenai politik. Sejauh ini stigma mengenai politik seringkali dicitrakan sesuatu yang buruk, kotor dan penuh intrik "kata Rizky Pahlevi, Sabtu [11/05/2024]

    Menurut Rizky yang panggilan akrabnya Levy mengatakan, untuk menghilangkan stigma buruk tentang politik, pentingnya bagi semua pihak untuk mengedukasi, mengakui peran dan menyediakan saluran milenial di bidang politik.

    Levy melanjutkan, dalam dunia ‘’politik praktis’’ maupun ‘’politik etis’’ generasi milenial akhir-akhir ini sudah menunjukkan peran dan kontribusi yang cukup menonjol.

    “Untuk menciptakan generasi terbaik di kancah politik, kaum milenial jangan hanya menjadi objek lumbung suara, tapi ada hal lain yang begitu penting yakni menyampaikan pendidikan politik dan pentingnya milenial dilibatkan secara positif "katanya".

    Maka dari itu kami berharap, semua lapisan masyarakat membuka dan memberi akses kepada para milenial untuk terus belajar dan menyiapkan diri menjadi pemimpin untuk di masa mendatang.

    Dalam menghadapi Pilkada 2024 ini, Levy meminta anak muda atau generasi milenial, generasi Gen Z agar lebih melek politik. Sehingga dapat menjadi pemilih cerdas melalui proses pemilihan serta menggunakan hak pilihnya dengan baik.
    [jgd/red]

    pangandaran jawa barat
    Anton Atong Sugandhi

    Anton Atong Sugandhi

    Artikel Sebelumnya

    Ade Ruminah dan Enjang Nafandi Terima Tugas...

    Artikel Berikutnya

    Di Pangandaran 1.622 Keluarga Berisiko Stunting,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Danlanud Sultan Hasanuddin Resmi Tutup Pendidikan Latker Flight Control System Mechanical Basic Speciality Course Boeing 737
    Polres Jember Siagakan Personel di Pantai Saat Ops Lilin Semeru 2024, Antisipasi Bencana Hidrometeorologi
    Gercep Polisi bersama TNI dan BPBD Tangani Dampak Banjir dan Tanah longsor di Bondowoso

    Ikuti Kami