PANGANDARAN JAWA BARAT - Ansor Ranting Desa kertaharja menggelar diskusi dengan tema "optimalisasi peran pemuda dalam menyongsong demokrasi yang murni dan sehat secara akal gorizi".
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies dan Fenomena Capres 2024
|
Kegiatan tersebut dilaksana pada hari selasa 4 juni 2024 di masjid miftahussalam dusun purwasari Rt 32 Rw 12 desa kertaharja kecamatan cimerak kabupaten pangandaran.
Dari tema yang di angkat, bahwa pesta demokrasi yang akan datang supaya berjalan dengan murni, maka optimalisasi peran pemuda dalam menyukseskan demokrasi ini sangat penting.
Baca juga:
Mang Udin: Soal Anies Baswedan
|
Selain dari pada itu Pesta demokrasi ini harus merata dan bisa di rasakan oleh masyarakat yang mana pesta demokrasi yang akan datang bisa tercipta menjadi pesta yang mendidik dan lahan pembelajaran bagi pemuda terkhusus pemuda ansor desa kertaharja.
Karena ada 2 istilah pengertian akal, ada akal gorizi ada juga akal tobi'i. Dalam akal yang sehat tersebut secara akal gorizi kalau di runut yang istilahnya mengenal tuannya tidak ada batasnya, dan kalau secara akal tobi'i mengenal tuannya ada batasnya.
Tema tersebut mengambil kesimpulan, bahwa pemuda harus bisa mengoptimalkan peran pemuda yang bisa mengenal tuannya tanpa batas dan bisa ikut mensukseskan pemilu atau pilkada yang akan datang sebagai pesta demokrasi yang bisa bersih dari money politik, Janji - janji politik, jauh dari ujaran kebencian dekat dengan perdamaian dan memilih tuannya yang tau aspek filosopis, aspek sosiologis dalam mentukan kebijakan.
Saat terpilih nanti bisa adil secara kebijakan dan juga adil secara kemanusian serta merata untuk rakyat terkhusus di desa kertaharja kecamatan cimerak kabupaten pangandaran.
Indra Amarulloh Ketua Ranting Desa Kertaharja mengatakan." Ansor mengangkat tema tersebut karena keresahan kami dalam menyikapi setiap pesta demokrasi yang di gelar seringkali tercipta pesta rakyat yang brutal yang tidak mengenal arti demokrasi yang sesungguhnya.
Indra menambahkan, para tuan - tuan yang akan mencalonkan, mestinya memahami iklim masyarakat, pahami aspek filosofis, pahami aspek sosiologis, pahami aspek geografis, di mana masyarakat perlu tuan yang pada saat menentukan kebijakan nya pro terhadap rakyat bukan pada kelompok tertentu.
Indra, Sebentar lagi bakal ada pesta rakyat, jadilah Pemuda dan masyarakat yang cerdas. Mari kita sukseskan hajat rakyat ini supaya bisa menciptakan pemimpin yang adil dan bisa memakmurkan Tanah Kelahiran Kita. Dan apabila menemukan hal yang di anggap keluar dari Koridor perundang - undangan segera konfirmasi ke Penyelenggara Pemilu.
Pemuda harus mampu merubah, karena ini tercantum dalam kitab suci kita "Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri." (Q.S Ar-Ra’d: 11) "katanya".
Alhamdulilah pemuda dan masyarakat dalam kegiatan tersebut bisa ikut andil juga bisa mensukseskan kegiatan tersebut. Acara ini di hadiri oleh masyarakat dan pemuda yang ada di dusun purwasari Desa kertaharja. (Najmul Umam)